Ayat ayat Cinta 2 - Bagian 253

Fahri sejenak menghentikan penjelasannya. Seluruh hadirin di ruangan itu diam. Hening tercipta sesaat. Semua yang ada di ruangan itu seperti tersihir oleh kata-kata Fahri yang tenang dan enak didengar.

"Benar Bani Israel pernah dimuliakan oleh Tuhan sebagai bangsa pilihan, dimuliakan melebihi bangsa-bangsa yang lain. Al Qur'an juga menjelaskan hal itu. Al Qur'an mengingatkan kepada Bani Israel yang pernah dimuliakan melebih bangsa yang lain agar mengingat nikmat itu. Di dalam Al Qur'an, Tuhan berfirman,

"Hai Bani Israel, ingatlah akan nikmat-Ku yang telah Aku anuqerahkan kepadamu, dan ingatlah bahwasanya Aku telah melebihkan kamu dari semua umat yang lain di alam ini (pada masa itu)."1

Saya tidak mengingkari itu. Saya percaya seratus persen bahwa Bani Israel pernah dimuliakan Allah menjadi bangsa pilihan melebihi seluruh umat di alam semesta ini ketika itu. Dan saya sepakat, bahwa diantara sebab dimuliakannya Bani Israel adalah karena mereka keturunan Abraham. Al Qur'an juga mengabadikan janji Tuhan kepada Abraham,

"Dan ingatlah ketika Ibrahim diuji Tuhannya dengan beberapa kalimat, lalu dia melaksanakannya dengan sempurna. Dia (Allah) berfirman, 'Sesungguhnya Aku menjadikan engkau sebagai pemimpin bagi seluruh. manusia.' Dia (Ibrahim) menjawab, 'Dan (juga) dari anak cucuku?' Allah berfirman, "(Benar, tetapi) janjiKu tidak berlaku bagi orang-orang yang zalim."2

Kalau kita baca teks-teks Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, Bani Israel dipilih oleh Tuhan karena janji Tuhan kepada Abraham. Mari kita simak lagi firman Tuhan kepada Musa yang tadi dibacakan oleh Rabi Benyamin,

"Sebab engkaulah umat yang kudus bagi Tuhan, Allahmu; engkaulah yang dipilih oleh Tuhan, Allahmu, dari segala bangsa di atas muka bumi untuk menjadi umat kesayangan-Nya. Bukan karena lebih banyak jumlahmu dari bangsa mana pun juga, maka hati Tuhan terpikat olehmu dan memilih kamu--bukankah kamu ini yang paling kecil dari seqala bangsa?--Tetapi karena Tuhan menqasihi kamu dan memegang sumpah-Nya yang telah diikrarkan-Nya kepada nenek moyangmu."

'Nenek moyangmu' itu maksudnya adalah Abraham. Mari kita lihat bagaimana sumpah atau janji Tuhan kepada Abraham.

"Aku akan mengadakan perjanjian antara Aku dan engkau serta keturunanmu turun-temurun menjadi perjanjian yang kekal, supaya Aku menjadi Allah-mu dan Allah keturunanmu."3

Jika kita perhatikan dengan seksama teks-teks tersebut, juga-juga teks-teks lain dalam yang menjelaskan masalah keterpilihan Bani Israel, kita akan mendapati bahwa keutamaan yang diberikan kepada keturunan Abraham, termasuk di dalamnya adalah Bani Israel, ternyata tidak bersifat mutlak. Akan tetapi bersyarat dan terbatas.


1 QS. Al Baqarah : 47 oan 122.
2 QS. AI Baqarah : 124.
3 Kejadian 17 : 7.

(Bersamhung)

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Ayat ayat Cinta 2 - Bagian 253

0 komentar:

Posting Komentar